MELANGKAH BERSAMA HARAPAN
Oleh: Duski Samad
Guru Besar UIN Imam Bonjol
Topik tulisan melangkah bersama harapan ini muncul ketika mencermati suasana kehidupan masyarakat Indonesia dan dunia global sepertinya banyak yang paradok. Dunia Islam di Timur Tengah dan belahan dunia lain terus dalam deraan penderitaan yang entah kapan akan berakhir, Perang di Gaza, nasib bangsa Palestina, konflik di Ukraina dan peristiwa lain.
Bangsa Indonesia setelah melewati masa-masa sulit saat hiruk pikuk peralihan kepemimpinan nasional dan daerah melalui Pilpres, Pileg dan Pilkada selama tahun 2024, semuanya berjalan, walau ada gesekan dan suasana gaduh wacana, alhamdulillah pemimpin dan pemerintah baru sudah memulai tugas kepemimpinan, kecuali Kepala Daerah hasil Pilkada yang bulan Maret 2025 mendapat akan menduduki pos barunya.
Bangsa Indonesia tentu terus melangkah menyonsong Indonesia maju, makmur dan sejahtera serta sekian harapan lainnya. Mengikuti arah dan arus yang dialirkan oleh pemimpin baru, Presiden, ada secercah harapan akan perbaikan yang lebih kuat dan berani di tahun 2025. Pernyataan Presiden dalam beberapa kali sambutannya bahwa siapa saja yang ingin memberantas korupsi, berpihak pada rakyat dan melindungi rakyat ayo bersama dengan Pemerintah. Siapapun yang berani korupsi, menindas rakyat dan menyengsarakan rakyat akan berhadapan dengan Pemerintah.
Pernyataan Presiden yang begitu jelas, dan tegas sungguh mendapat apresiasi luas oleh masyarakat. Keberpihakan Pemerintah terhadap perjuangan rakyat Palestina, keberanian Presiden mengkritik dunia Islam yang tak akur, sehingga mudah dipecah belah bangsa lain, de vide et impera, dalam pidato di Mesir dan beberapa kali sambutan Presiden diyakini menjadi fajar kebaikan yang tentu akan menjadi purnama, artinya akan kebijakan yang akan menjadi gerakan perbaikan bagi kebaikan bangsa.
PERUBAHAN POSITIF
Melangkah bersama harapan dapat berjalan baik bila ada motivasi yang kuat untuk perubahan ke arah yang lebih baik, baik dalam kehidupan pribadi maupun masyarakat. Perubahan positif bermula dari niat yang baik. “Sesungguhnya segala amal perbuatan tergantung pada niatnya.” (HR. Bukhari dan Muslim). Pesanya niat dapat mendorong umat untuk selalu berorientasi pada kebaikan dan keikhlasan dalam setiap perubahan.
Harapan pada perubahan positif sejalan dengan perintah untuk berusaha dan tidak berputus asa, sesulit apapun keadaan. “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sampai mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.” (QS. Ar-Ra’d: 11). Ayat ini memotivasi setiap Muslim untuk mengambil tindakan aktif dalam memperbaiki diri dan lingkungannya.
Perubahan positif perlu role model (uswatun hasanah), meneladani akhlak Rasulullah ﷺ beliau menjadi teladan dalam sifat sabar, jujur, amanah, dan penuh kasih sayang. Mengikuti jejak beliau adalah bagian dari perubahan menuju kebaikan. Islam menjanjikan pahala besar bagi mereka yang melakukan kebaikan dan memperbaiki keadaan. “Barang siapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan, sedang ia beriman, maka mereka itu akan masuk ke dalam surga.” (QS. An-Nisa: 124)
Pentingnya ilmu dan perbaikan diri dengan menekankan pentingnya ilmu sebagai dasar perubahan. Rasulullah ﷺ bersabda, “Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap Muslim.” (HR. Ibnu Majah). Dengan ilmu, seseorang dapat memahami mana yang baik dan buruk, lalu mengambil langkah untuk memperbaiki dirinya.
Membangun kebiasaan kebaikan secara bertahap. Perubahan yang diajarkan dalam Islam dilakukan secara bertahap (tadrij), sebagaimana wahyu Al-Qur’an diturunkan. Ini mengajarkan bahwa transformasi besar dimulai dari langkah kecil yang konsisten. Motivasi-motivasi ini membuat Islam menjadi agama yang mendorong umatnya untuk terus memperbaiki diri, mengatasi kesulitan, dan memberikan manfaat bagi orang lain.
PREDIKSI TAHUN 2025
Tidak bisa disangkal bahwa melangkah bersama harapan melalui perubahan positif besar pengaruhnya dengan kehidupan sosial. Situasi politik Indonesia pada tahun 2025 diperkirakan akan dipengaruhi oleh beberapa faktor kunci. Paling utama adalah transisi kepemimpinan nasional. Evaluasi terhadap 100 hari kerja kabinet Prabowo diprediksi menjadi sorotan, dengan kemungkinan reshuffle kabinet jika dianggap perlu. Selanjutnya diikuti dengan kongres partai politik PDI Perjuangan tahun 2025.
Pelantikan kepala daerah yang terpilih pada Pilkada Serentak 2024 pada Maret 2025. Akan membawa perubahan dalam pelayanan publik dan pembangunan daerah, serta menunjukkan kekuatan partai politik di tingkat lokal. Penerapkan tarif PPN baru sebesar 12% mulai awal 2025, kebijakan ini dapat mempengaruhi kondisi ekonomi dan menjadi perdebatan di ranah politik.
Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) memprediksi beberapa isu strategis yang akan mempengaruhi situasi nasional pada 2025, termasuk pengaruh ideologi asing, radikalisme, polarisasi sosial, dan tantangan dalam bidang ekonomi, budaya, pertahanan, serta lingkungan. Secara keseluruhan, tahun 2025 diperkirakan menjadi periode dengan dinamika politik yang signifikan, ditandai oleh transisi kepemimpinan, penyesuaian kebijakan fiskal, dan berbagai isu strategis yang memerlukan perhatian khusus dari pemerintah dan masyarakat.
Dalam berbagai dinamika, realitas dan tarik menarik berbagai kepentingan masing-masing, yang pasti era demorasi yang mengedepankan kebebasan dan arti penting partai politik, maka dapat diduga tahun 2025 ini akan terus dinamis dan tekad Presiden dengan dukungan Kabinet Merah Putih akan sangat menentukan arah dan perkembangan ke depan. Sebagai bangsa masyarakat dan umat akan terus membangun optimisme, melangkah bersama harapan.
ALASAN UNTUK TERUS OPTIMIS
Ajaran agama dan akal sehat membimbing agar setiap orang, kelompok dan bangsa terus optimis menyonsong masa depan yang lebih baik. Banyak alasan yang menjadikan umat dan bangsa ini tetap optimis menyambut kedatangan tahun 2025. Ada beberapa alasan untuk mendorong optimis di antaranya ada ikhtiar dan upaya pemulihan ekonomi global. Banyak negara mulai pulih dari dampak pandemi, dengan ekonomi yang kembali tumbuh dan peluang baru yang terbuka di berbagai sektor. Kemajuan teknologi terus menghadirkan solusi baru untuk berbagai tantangan, mulai dari kecerdasan buatan, energi terbarukan, hingga peningkatan kualitas hidup manusia.
Kesadaran akan keberlanjutan yang terus diusahakan. Semakin banyak individu, perusahaan, dan pemerintah yang fokus pada isu lingkungan, menciptakan dunia yang lebih sehat dan berkelanjutan. Kemajuan pendidikan dan kesehatan dengan semangkin mudahnya akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan terus meningkat, memungkinkan lebih banyak orang untuk berkembang dan berkontribusi pada masyarakat.
Kolaborasi global sebagai jawaban terhadap tantangan global seperti perubahan iklim dan ketimpangan sosial memotivasi kolaborasi lintas negara yang dapat membawa perubahan positif. Potensi pertumbuhan di Indonesia sebagai salah satu negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemain utama di sektor digital, pariwisata, dan energi terbarukan. Begitu momentum pribadi, komunitas dan bangsa dimana tahun baru selalu membawa semangat baru untuk memperbaiki diri, mengejar mimpi, dan menciptakan peluang yang lebih baik.
PELUANG UNTUK LEBIH BAIK
Tahun 2025 menawarkan berbagai peluang untuk meningkatkan kehidupan sosial masyarakat di Indonesia. Beberapa di antaranya adalah pemanfaatan teknologi digital.. Platform online semakin berkembang, menyediakan kursus dan pelatihan gratis atau murah yang dapat meningkatkan keterampilan masyarakat. Penyebaran jaringan internet hingga pelosok desa memungkinkan lebih banyak orang terhubung dengan peluang ekonomi dan informasi global.
Peningkatan infrastruktur seperti jalan tol, pelabuhan, dan jalur kereta api akan meningkatkan mobilitas masyarakat, mempermudah akses ke layanan dan peluang ekonomi. Pembangunan infrastruktur digital seperti layanan internet 5G akan mendukung interaksi sosial dan ekonomi yang lebih cepat.
Peningkatan kesadaran sosial, semakin banyak komunitas yang bergerak untuk lingkungan, seperti daur ulang dan pengurangan sampah plastik, menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Kampanye terkait kesetaraan gender, inklusi sosial, dan hak-hak kelompok minoritas semakin mendorong penerimaan sosial yang lebih luas, itu semua ada peluang yang dikonstribusikan untuk perubahan kearah lebih baik.
Peluang di sektor ekonomi kreatif seperti kuliner, fesyen, dan pariwisata berbasis budaya, membuka ruang bagi masyarakat untuk berinovasi dan berwirausaha. Program bantuan sosial seperti Kartu Prakerja dan PKH (Program Keluarga Harapan) diharapkan semakin efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu. Anak muda semakin aktif dalam gerakan sosial, kewirausahaan, dan teknologi, membawa semangat baru untuk membangun masyarakat yang inklusif dan inovatif.
Perhatian terhadap kesehatan mental, kKesadaran akan pentingnya kesehatan mental semakin meningkat, didukung oleh kemudahan akses ke layanan konseling online dan offline. Banyak komunitas lokal yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, seperti koperasi desa, kegiatan seni, dan olahraga, menciptakan solidaritas sosial yang lebih kuat.
Peluang di atas, jika dimanfaatkan dengan baik, dapat menciptakan kehidupan sosial yang lebih harmonis dan sejahtera bagi masyarakat Indonesia.
Akhir kalam diingatkan bahwa melangkah bersama harapan adalah kesan positif dan optimis yang tetap disuburkan dan disegarkan dalam pikiran, hati dan kemauan keras, khususnya generasi muda. Bukankah kaum cerdik cendikia menyatakan kehidupan bukan milik generasi hari ini, tetapi ia warisan generasi masa datang. Pergulatan antara aura negative dan positif, antara yang pesimis dan optimis harus dinetralkan. Usia bangsa sudah jelang satu abad, dengan segala dinamika sejarahnya adalah guru bangsa. Jejak sejarah baik untuk dilanjutkan menjadi lebih baik. Warisan sejarah gelap dan buruk untuk diitibari dan diberikan pembelajaran tersendiri untuk menyiapkan anak bangsa yang maju, beradab dan bermartabat. Selamat tahun baru 2025, selamat perubahan untuk positif dan untuk semua. Amin.@DS.29122024.
